Kamis, 17 Maret 2016

Kebudayaan Timur

Kebudayaan Timur.

Apa itu budaya?
                Budaya amerupakan suatu cara hidup yang berkembang dan dimiliki oleh sebuah kelompok atau kumpulan orang yang menjadi kebiasaan dan terus diwariskan dari generasi ke generasi. Dapat dikatakan bahwa budaya merupakan bagian yang tak dapat dipisahkan dari diri manusia, sehingga banyak orang yang cederung menganggapnya diwariskan secara genetis. Budaya bersifat kompleks, abstrak, dan luas. Ketika seseorang berusaha berkomunikasi dengan orang lain yang berbeda budaya, maka mereka akan berusaha untuk menyesuaikan. Yang berarati bahwa budaya itu sendiri dapat diperlajari.

Mengapa bisa ada budaya timur dan budaya barat?

                Adanya budaya barat dan budaya timur terjadi karena adanya perbedaan aturan dan kebiasaan dari masyarakat tersebut. Kebudayaan timur yang dimaksud disini adalah sebuah kebudayaan diluar kebudayaan orang-orang eropa barat (bangsa eropa barat dan jajahannya). Kebudayaan timur muncul sebagai pembeda dari negara-negara yang pernah dijajah oleh bangsa eropa barat. Oleh karena itu munculah sebuah istilah barat dan timur.

Tentang kebudayaan Barat.

                            Kebudayaan barat adalah kebudayaan yang cara pembinaan kesadarannya dengan cara mamahami ilmu pengtahuan dan filsafat. Mereka melakukan berbagai macam cara diskusi dan debat untuk menemukan atau menentukan makna seperti apa yang sebenarnyamurni /asli dari kesadaran. Mereka banyak belajar dan juga mengajar yang awalnya datang dari proses diskusi dan perdebatan yang mereka lakukan. Melalui proses belajar dan mengajar, para ahli kebudayaan barat dituntut untuk pandai dalam berceramah dan berdiskusi. Hal itu dilakukan karena pada akhirnya akan banyak yang mengikuti ajarannya.
                        Kebudayaan Barat tak bisa langsung diartikan kebudayaan yang datang dari barat. Kebudayaan barat yang di tulis sebagai westernculture. Westernculture diakui oleh negara belahan dunia manapun sebagai kultur yangberada di Eropa barat bukan Amerika, bukan Australia, dan bukan Negara Eropa Timur atau Selatan. Namun seiring perkembangan, terjadilah pembatas yang membatasi budaya barat dan timur. Mungkin karena perbedaanras,Agama, persamaan kebudayaan di beberapa belahan negara, sehingga muncul istilah tersebut. Jadi, jika kita langsung melogika. Budaya barat bukanlah sebuah istilah sebuah arah mata angin yaitu budaya pada bagian baratkita  melainkan sebuah istilah yang berawal dari kawasan eropa barat.
                                             
Lalu apa perbedaannya dengan budaya timur?

                Tentu saja sangat berbeda, kebudayaan timur adalah budaya yang cara pembinaan kesadarannya dengan cara melakukan berbagai macam pelatihan fisik dan mental. Pelatihan fisik dapat dicontohkan dengan cara menjaga pola makan dan minum ataupun makanan apa saja yang boleh dimakan dan minuman apa saja yang boleh di minum, karena hal tersebut dapat berpengaruh pada pertumbuhan maupun terhadap fisik. Sedangkan untuk pelatihan mental yaitu dapat berupa kegiatan yang umumnya/mayoritas dilakukan sendiri, seperti : bersemedi, bertapa, berdo’a, beribadah, dll. Hal yang paling dominan dari kebudayaan timur adalah ada istiadat yang masih dipegang teguh. Walaupun adat istiadat saat ini mulai pudar dan berubah. Selain itu hal yang dominan adalah konsep gotong-royong, kebersamaan menjadi hal yang paling utama. Selain itu, terdapat 17 hal pembeda dalam kehidupan sehari-hari, yaitu dalam hal berikut:
1. Kemarahan
Apabila orang bule marah, kita akan dengan mudah tahu bahwa dia marah melalui bahasa tubuhnya. Namun, pada budaya Timur, kita akan susah mengetahui apakah seseorang sedang marah atau tidak. Kadang tersenyum dan tetap ramah tapi dalam hati dia dongkol setengah mati.

2. Relasi
Orang bule kebanyakan hanya menjalin hubungan dengan orang-orang tertentu. Bila butuh akan berhubungan, kalau tidak butuh ya tidak. Sedangkan orang Timur berhubungan dengan banyak orang. Semua jadi relasi. Semakin banyak relasi, diharapkan bisnisnya akan menjadi lancar.

3. Definisi Kecantikan
Di kebudayaan Timur, semakin putih wanita, semakin cantik dia. Ini bisa dilihat dari iklan-iklan skin whitener yang merajalela. Wanita-wanita yang sangat terobsesi akan kecantikan juga sangat takut terkena sinar matahari. Ia memakai baju lengan panjang atau jaket jika pergi keluar atau memakai payung. 
Bandingkan dengan di negara-negara Barat yang orangnya lebih suka dengan kulit yang agak berwarna. Bisa kita lihat di pantai-pantai di Bali, yang senang berjemur adalah turis-turis bule.

4. Hari Tua
Di negara ini, bisa kita lihat banyak kakek nenek yang sedang memomong cucunya. Orang tua anak-anak tersebut sibuk bekerja, dan yang mengasuh anak adalah kakek neneknya. Sangat menyenangkan bagi mereka untuk menghabiskan hari-hari tua dengan memomong cucu. 
Beda sekali dengan di negara Barat. Karena karakter "independence"orang bule, kebanyakan begitu pula pilihan mereka menghabiskan hari tuanya. Jarang sekali ada orang tua yang tinggal bersama dengan anaknya.
5. Di Restoran
Coba kita lihat restoran di sini, pasti ramai sekali, kan? Bahkan ada yang tertawa keras dan berisik sekali. Nah, kalau orang bule kebalikannya. Di restoran justru mereka berbisik-bisik saat bicara.

6. Saya
Orang bule selalu berpikir tentang "saya”, sementara kita selalu berpikir sebagai bagian kecil dari suatu kelompok.

7. Cara Mengatasi Masalah
Perbedaan ini yang kadang membuat orang bule yang tinggal di Asia jadi frustrasi karena cara orang Asia untuk mengatasi suatu masalah sering kali tidak fokus. Kadang malah masalah utamanya justru tidak terselesaikan. Yang penting tetap jalan walaupun masalah tidak selesai. Ini berbeda sekali dengan orang bule yang frontal dalam menyelesaikan masalah.

8. Antrean
Nah, yang ini sepertinya kita semua sudah tahu bagaimana budaya antre masyarakat kita. Berantakan sekali. Siapa cepat, dia duluan. Karena inilah, untuk lebih mengajarkan kesopanan dalam mengantre, sebelum olimpiade dilaksanakan di China, setiap bulan sekali diadakan Hari Antre Nasional.
10. Waktu Mandi
Orang bule suka mandi waktu hari panas, sementara orang kita suka mandi sebelum matahari terbit.

11. Jalan-jalan Hari Minggu
Karena individualismenya, orang bule lebih suka istirahat dengan menyendiri saja, tidak suka berada di keramaian. Kalau orang kita, waktu libur lebih suka pergi ke mal, mencari tempat-tempat yang ramai untuk berkumpul.
12. Anak-anak
Lihatlah kita. Kita akan bekerja sekuat tenaga demi anak-anak kita, demi keturunan kita. Untuk anak-anak bule, mereka dibiasakan mandiri sedari kecil. Mereka harus terbiasa sendiri dan sebisa mungkin tanpa bantuan orang tua.

13. Di Pesta
Di pesta orang bule, biasanya mereka berbincang-bincang secara terpisah. Jika berkelompok, hanya dua sampai empat orang. Di Indonesia, orang lebih suka berkumpul beramai-ramai, bahkan MC acara akan mengatur seperti itu.

14. Transportasi
Di tahun 1970-an, orang bule ke pesta sudah pakai mobil, sekarang justru mereka memilih naik sepeda karena semangat go green. Di Indonesia, dulu orang pakai sepeda karena mobil langka, sekarang Jakarta macet karena terlalu banyak mobil.

15. Bos
Di perusahaan-perusahaan Barat, bos adalah part of the team, dia bagian dari tim. Tetapi untuk perusahaan-perusahaan Asia, bos bagaikan dewa, takutnya minta ampun jika berhadapan dengan bos, sampai-sampai jika bos salah tidak ada anak buah yang berani menentang atau protes.

16. Travelling
Orang bule melakukan travelling untuk melihat pemandangan yang indah, sementara kita lebih penting foto-fotonya.

17. Makanan
Orang bule suka makanan Asia yang sehat dan penuh sayur dan rempah, sementara orang kita suka makanan yang kebarat-baratan supaya dianggap gaya dan tidak ketinggalan zaman.

Mungkin perbedaan-perbedaan di atas tidak semuanya benar dan berlaku bagi setiap orang. Yang penting, bukalah diri Anda terhadap dunia baru dan orang-orang baru.


Kesimpulan dari artikel ini adalah

Maka dari itu letak perbedaan antara budaya barat dan timur bisa pertama kali dilihat dari etika moral, adat istiadat dan cara penyelesaian masalah. Budaya barat mengenal etika moral yang lebih bebas, dimana masyarakat tidak malu mengumbar kemesraan seperti berciuman di depan publik. Adat istiadat tidak terlalu kuat, pengaruhnya sangat lemah bila dibandingkan hukum negara. Penyelesaian sebuah masalah dalam budaya barat langsung ke inti utama, tak berbelit-belit dan masalah lebih cepat terselesaikan.

Budaya barat terkenal dengan kebebasan, baik dalam gaya berpakaian ataupun pergaulan. Setiap orang punya hak untuk mengekspresikan cara berpakaian, entah itu terbuka ataupun tertutup. Mereka tak pernah malu akan pakaian yang dikenakan. Pembatasan dalam hal pergaulan tidak begitu ketat, kumpul kebo ataupun perilaku seks bebas seakan bukan hal tabu. Meskipun begitu, masyarakat dikenal bersifat individualisme, lebih mementingkan diri sendiri.

Perbedaan antara budaya barat dan timur juga terletak dalam penyediaan fasilitas, penggunaan teknologi dan pemanfaatan waktu. Fasilitas publik tersedia dalam jumlah yang memadai, menjangkau semua elemen masyarakat. Kemajuan teknologi sangat terasa di beberapa sektor. Penganut budaya barat punya prinsip, time is money, dimana waktu benar-benar dihargai.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar